Saya sangat senang membuat rencana sebuah perjalanan karena yaa… saya senang berpergian ^___^ ,saya pun senang melintasi ibukota sendiri dan hanya ditemani oleh Alfie, vespa saya. Saya senang berada di suatu tempat sendirian. Bahkan kalau memungkinkan liburan sendirian.
Namun jika diminta menyebutkan satu tempat yang bisa buat saya bertahan untuk berlama-lama di sana, maka jawabannya adalah pantai. Gak peduli sama teriknya matahari, ato sedang gerimis yang rintik-rintik, gak peduli pada kenyataannnya saya gak bisa berenang, saya sangat cinta pantai. Meskipun tidak terlalu sering ke sana, namun jika pertemuan itu terjadi maka itulah waktu terbaik yang saya miliki.
Bagi saya pantai itu gak cuma sekadar pantai, dia itu seperti suatu tempat persembunyian di mana saya bisa melepaskan diri saya di sana. Bertemu pasir, air, ombak, makhluk laut, pohon kelapa, angin, langit biru... yang bener-bener jadi obat penenang jiwa.
Menurut saya pribadi karakter pantai sendiri itu berbeda-beda. Ada yang menyenangkan seperti di Kuta yang bisa bikin kita bermain sama ombak dan papan selancar, ada juga yang seksi erotis seperti Suluban, dimana birunya air laut, ombak yang berlomba-lomba, juga batu karang yang eksotis bener-bener sukses menelanjangi jiwa. Atau ada juga yang tenang, diam dan sunyi seperti pantai-pantai di kepulauan seribu, tapi dalam tenangnya bisa menenggelamkan jiwa.
So now u know where can find me, when suddenly I’m disappear…
No comments:
Post a Comment